BERITA

PERTEMUAN PENGUATAN KOORDINASI PENDAMPINGAN IBU HAMIL DAN IBU PASKA PERSALINAN

Rabu, 09 Oktober 2024   MT   55  

Dalam Rangka Percepatan Penurunan Stunting di Kabupaten Sumbawa, Dinas P2KBP3A Kabupaten Sumbawa Bekerja Sama dengan Perwakilan BKKBN Provinsi NTB melakukan Pertemuan Penguatan Koordinasi Pendampingan Ibu Hamil dan Ibu Paska Persalinan.

Kegiatan yang dihadiri oleh Anggota Tim Pendamping Keluarga (TPK ) di 5 Kecamatan (Sumbawa, Lab. Badas, Unter Iwes, Moyo Utara dan Moyo Hilir), berjumlah 30 orang serta Penyuluh KB selaku Pembina TPK di Kecamatan Sumbawa, Lab. Badas, Unter Iwes, Moyo Utara dan Moyo Hilir (berjumlah 5 orang).

Kegiatan dibuka secara langsung oleh Sekretaris Dinas P2KBP3A Kabupaten Sumbawa dr. Hj. Nieta Aryani. Dalam sambutannya beliau mengatakan bahwa tujuan dari kegiatan ini tidak lain adalah untuk meningkatkan pengetahuan anggota TPK dalam melakukan edukasi, motivasi, dan fasilitasi terhadap Keluarga yang memiliki ibu hamil yang Berisiko Stunting.

Lebih lanjut Sekdis menyampaikan bahwa salah satu upaya yang dilakukan pemerintah dalam percepatan penurunan stunting adalah pelibatan tenaga kesehatan dan masyarakat dalam melakukan pendampingan terhadap keluarga berisiko di mana salah satunya adalah pendampingan terhadap ibu hamil berisiko stunting dan keluarganya. Untuk itu dr. Hj. Nieta berharap agar perawatan kehamilan menjadi penting diperhatikan oleh ibu hamil, suami dan keluarga lainnya dalam rangka pencegahan kelahiran bayi yang berpotensi stunting. "

Perawatan kehamilan harus didasari oleh pengetahuan yang benar tentang kehamilan. Selain perhatian kita terhadap Ibu Hamil, Pemakaian Alat Kontrasepsi Pasaka Ibu Bersalain (KB Paska Persalinan) juga perlu diperhatikan karena hal ini terkait erat dengan pengaturan jarak kelahiran berikutnya ataupun pengendalian kelahiran lainnya", ungkap sekdis. "

Kelahiran yang terlalu banyak, terlalu dekat , terlalu muda, terlalu tua adalah salah satu pintu masuk untuk terjadinya kasus stunting pada Bayi yang didahului oleh Kelahiran Prematur dan BBLR", imbuhnya. Hal tersebut dapat disampaikan oleh anggota TPK ketika melakukan pendampingan kepada ibu hamil dan keluarganya pada keluarga berisiko stunting, ujar Sekdis.

  • Share on :

  • Berita Lainnya
  • RAPAT KOORDINASI DAN SINKRONISASI PELAKSANAAN PENGARUSUTAMAAN GENDER ( PUG)

    Bertempat di Aula Balai UPT KB-PPA Kecamatan Labangka dilaksanakan kegiatan Rapat Koordinasi dan Sinkronisasi pelaksanaan Pengarusutamaan Gender (PUG).

    PENYERAHAN IUD KIT DAN IMPLAN REMOVAL KIT SEBAGAI ALAT PENDUKUNG PELAYANAN KELUARGA BERENCANA

    Bertempat di Aula Kelurahan Uma Sima Kecamatan Sumbawa Jumat, 22 November 2024, Sekretaris DP2KBP3A dr. Hj. Nieta Ariyani menyerahkan sejumlah alat pendukung pelayanan Keluarga Berencana kepada 10 KUPT Puskesmas,10 KUPT KBPP-PA

    PENANDATANGANAN ENAM KOMITMEN REMBUK STUNTING SALAH SATUNYA SEMUA DESA HARUS MEMILIKI KEGIATAN INOVASI LOKAL SESUAI PERMASALAHAN YANG DI TEMUKAN

    Bertempat di Aula Madelaoe ADT Lantai III Kantor Bupati Sumbawa Bersama Pjs. Bupati Sumbawa dan dihadiri oleh Ketua DPRD Kabupaten Sumbawa, Pjs. Ketua Tim Penggerak PKK Kabupaten Sumbawa, Ketua TP2S Kabupaten Sumbawa, Ketua Forum Camat, Ketua Forum Komunikasi Kepala Desa, Branch Manager PT. Bank NTB Syariah Cabang Sumbawa dan Ketua Baznas dilakukan Penandatanganan Komitmen Rembuk Stunting